Menarik ketika bicara tentang seorang founder bisnis yang memang dituntut untuk bisa bertahan dan bahkan menumbuhkambangkan bisnisnya diteng...
Tidak dapat dipungkiri bahwa lingkungan itu menjadi tantangan dan peluang serta kekuatan dan kelemahan bagi bisnis dan sejatinya seorang business owner, khususnya seorang founder bisnis perlu memiliki mindset untuk terus berkembang, khususnya pengembangan diri yang berhubungan dengan mindset, knowledge, skill dan attitude.
Saya teringat dengan sebuah cerita dimana seorang founder bisnis malas untuk mengembangkan diri dengan tidak mau belajar dan menganggap dirinya sudah cukup dengan ilmu yang dimiliki saat ini. Dengan percaya dirinya dia merasakan tidak perlu belajar lagi dan bahkan tidak perlu membaca buku. Satu konsep yang dipegangnya adalah dia sudah tidak perlu teori karena yang paling utama adalah aksi.
Ada satu kalimat yang dikeluarkan nya "Saya tidak percaya dengan teori karena teori itu hanya membuat saya lambat dalam buat keputusan bisnis" katanya. Inilah kepercayaan diri yang bagi saya cerminan seorang founder yang sombong dan tidak tau bagaimana sejatinya menjalankan bisnis dan harusnya terus belajar.
Apa akibat yang dirasakan sekarang? Jelas sekali membuat bisnisnya turun terus dan bahkan merugi dan hampir saja bangkrut ditengah perusahaan orang lain terus berkembang meski ada juga yang terus bertahan akibat lingkungan bisnis yang terubah tersebut. Saya sendiri merasakan ini adalah hasil dari pemikiran yang salah yang tidak mau mengembangkan diri sebagai seorang founder bisnis.
Apa yang menyebabkan orang tersebut memiliki pola pikir tidak mau belajar dan mengembangkan diri dalam menjalankan bisnisnya? Ada beberapa hal yang menurut saya menjadi alasan nya dan membuatnya benar-benar tidak mau mengembangkan diri.
Pertama, mindset yang sudah salah dalam bisnis
Kedua, tidak paham hakekat bisnsi dan lingkungan bisnis
Ketiga, salah dalam pergaulan
Ketiga hal ini menjadi akar masalah business owner dan ataupun founder bisnis yang tidak mau belajar lagi mengembangkan diri mereka. Sayang sekali masalah ini membuat mereka gagal menjalankan bisnis dengan baik. Sejatinya, hal ini bisa diantisipasi oleh para founder bisnis dengan tetapa belajar dan mengembangkan diri mereka. Bahkan sejatinya pengembangan diri tersebut menjadi sebuah kebutuhan dan investasi jangka panjang untuk membuat bisnisnya tumbuh dan berkembang.