Shifting to Corporate Entrepreneurship & Corporate Brand Dalam membangun reputasi perusahaan untuk bisa shifting to corporate entreprene...
Shifting to Corporate Entrepreneurship & Corporate Brand |
Dalam membangun reputasi perusahaan untuk bisa shifting to corporate entrepreneurship, jelas sekali corporate brand menjadi menjadi penting untuk dikelola secara optimal untuk bisa memberikan kontribusi pada perusahaan. Bahkan ini menjadi bagian dari Keputusan stratejik yang harus dibuat oleh business owner karena akan berdampak jangka pendek, menengah dan panjang bagi perusahaan.
Beberapa temuan yang didapat bahwa perusahaan banyak yang kurang peduli dengan corporate brand mereka dan bahkan mereka tidak mellihat ini sebagai sebuah hal yang penting. Buktinya adalah bagaimana mereka seolah-olah kurang peduli dengan merek perusahaan yang dibiarkan begitu saja
1. Mindset membangun corporate brand
Perlu ditanamkan terlebih dahulu bagaimana setiap business owner fokus dalam memperkuat mindset mereka bahwa salah satu hal penting bagi mereka membangun merek perusahaan. Jadi, tidak hanya fokus menjual produk, akan tetapi juga merek perusahaan yaa.
2. Logo, brand
Logo dan brand perusahaan menjadi perhatian dari setiap business owner dalam menjalankan corporate branding. Tidak mudah memang, akan tetapi ini penting untuk diperhatikan karena berhubungan dengan bagaimana membangun citra merek dibenak mereka dengan baik.
3. History, Visi dan misi, Nilai-nilai perusahaan
Sejarh perusahaan akan selalu dicari-cari stakeholders dan selanjutnya bicara visi, misi dan nilai-nilai perusahaan atau corporate values. Jelas sekali hal-hal ini akan dicari oleh stakeholders. Oleh karena itu, ni bagian dari Keputusan stratejik perusahaan dan perlu disampaikan kepada masyarakat.
4. Manajemen perusahaan
Yang tidak kalah penting dalam corporate brand adalah siapa saja yang termasuk dalam manajemen perusahaan. Latar belakang orang yang mengelola perusahaan, portololio mereka adalah menjadi faktor yang dapat membangun reputasi perusahaan. Pengetahuan dan pengalaman mereka
5. Keputusan stratejik perusahaan
Keputusan stratejik yang dibuat oleh manajemen perusahaan perlu disampaikan kepada publik karena berhubungan dengan bagaimana public mengetahui rencana jangka panjang perusahaan. Seperti pembukaan cabang, ekspansi bisnis dan lain-lain. Termasuk dengan nilai-nilai perusahaan dan lain-lain.
6. Aktivitas sosial
Penting untuk menyusun dan menjalankan program Corporate Social Responsibility dan dikomunikasikan kepada stakeholders karena berhubungan dengan bagaimana membangun imej yang positif di benak mereka.
7. Brand activation
Hal ini dilakukan secara offline dan online karena saat ini jelas sekali bagaimana perilaku konsumen dan bahkan stakeholders yang tidak bisa dilepaskan dari digitalisasi. Penggunaan web perusahaan, social media, youtube channel menjadi kebutuhan. Hal ini harus diimbangi dengan program off line dengan aktivitas manajemen dalam berhubungan degan aktivitas diluar perusahaan seperti aktif di organisasi bisnis dan lain-lain.
Bagi business owner, jelas bagaimana membuat setiap orang mampu menjual kepada konsumen dan membangun jangka panjang dengan konsumen ya..
Mau menerapkan corporate entrepreneurship di perusahaan teman-teman? Silahkan komen and share dan kontak 0811 1111 2585 atau kunjungi www.Drmerizahendri.com ig/fb @merizahendri ig @mystrabiz
#strategicentrepreneurship
#corporateentrepreneurship
#strategicmanagement
#entrepreneurship
#intrapreneurship
#corporateventuring
#thinkingability
#criticalthinking
#innovativethinking
#strategicthinking