Ada perbedaan yang sangat signifikan antara seorang karyawan yang ingin berbisnis atau pensiunpreneur dengan seorang anak muda yang belum...
Ada perbedaan yang sangat signifikan antara seorang karyawan yang ingin berbisnis atau pensiunpreneur dengan seorang anak muda yang belum pernah bekerja seperti lulus kuliah kemudian langsung menjadi seorang entrepreneur. perbedaan ini akan sangat terasa ketika mereka bicara tentang kebutuhan yang harus dipenuhi dalam hidupnya.
Bagi yang sudah pernah bekerja dan menjadi pensiunpreneur, tentu kebutuhannya akan jauh lebih besar dan harus cepat dipenuhi agar tidak mengganggu rumah tangga karena biasanya mereka sudah berkeluarga. Kuncinya adalah bagaimana mendapatkan bisnisyang cepat menghasilkan uang. Beda halnya dengan anak muda yang baru lulus kuliah dan menjadi seorang entrepreneur dimana kebutuhan juga masih ditopang oleh orang tua sehingga belum menjadi sebuah hal yang mendesak.
Hal ini sangat terasa dari seorang Fahmi yang menjadi narasumber dalam program Pensiunpreneur, Siapa Takut yang tayang di Bandung TV dan sudah bisa dilihat di STRABIZ TV untuk siaran ulang nya. “Saya mencari bisnis yang cepat menghasilkan uang” kata Fahmi. Jelas diawal pernyataan ini membuat kesan sesuatu yang kurang pas, akan tetapi, kalau ditelisik lebih dalam, sebagai seorang kepala keluarga, tentu Fahmi dituntut untuk bisa “mengganti” gaji yang sudah tidak didapatkan di tempat kerja dulu karena dapur harus “ngebul”.
Inilah yang harus difikirkan oleh setiap pensiunpreneur yaitu bagaimana memiliki bisnis yang dapat menghasilkan uang yang halal tentunya karena banyak hal yang harus dipenuhi ketika dia memilih untuk menjadi seorang pensiunpreneur. “saya memilih bisnis yang cepat menghasilkan uang untuk bisa menggerakkan roda rumah tangga saya” tambah Fahmi.
Rasanya, inspirasi yang disampaikan oleh Fahmi tersebut sangat relevan dengan konsep yang dikembangkan di STRABIZ Management Bandung yaitu bagaimana bisnis itu harus mengalami percepatan bisnis sehingga mampu menghasilkan profit, people, planet, sustainability sampai dengan tumbuh dan berkembang dalam waktu yang tidak lama. Oleh karena itu, starting pointnya adalah bagaimana mencari bisnis yang sesuai dengan talent, knowledge, skill, attitude serta morale yang dapat membuat bisnis sesuai dengan diri dan juga pasar yang dimiliki oleh setiap pensiunpreneur. Terima kasih Fahmi atas inspirasnya.
Lalu, masih takut memilih untuk jadi pensiunpreneur sukses? Waktunya sekarang memutuskan untuk menjadi seorang pensiun preneur sukses. Ingat…….., NOW OR NEVER…..
