Konsumen adalah raja dan pasti setiap entrepeneur pernah mendengar konsep ini. Dimana-mana orang selalu menyatakan seperti itu yai...
Konsumen
adalah raja dan pasti setiap entrepeneur pernah mendengar konsep ini.
Dimana-mana orang selalu menyatakan seperti itu yaitu bagaimana membuat
konsumen bisa dilayani sehingga mereka puas dan loyal nantinya. Berbagai
upaya dilakukan oleh entrepeneur. Yang penting, bagaimana nantinya
setiap konsumen benar-benar puas dan tidak mau pindah kepesaing. Mereka
akan melakukan repeat order, membeli produk yang lin serta melakukan
rekomendasi produk yang dihasilkan oleh entrepeneur kepada keluarga,
teman dan lain-lain.
Agar kita
tidak salah dalam melayani mereka dan tidak bisamembuat mereka puas
danloyal, maka entrpreneur harus kembali ke tiga konsep mendasar yang
harus dipahami. Konsep ini seerhana akan tetapi akan menentukan program
yang akan diberikan kepada setiap konsumen tersebut. Jangan terjebak
dengan ketidaktahuan akan konsep need, want dan demand dari setiap
entrepeneur. Inilah dasarnya.
Setiap
konsumen itu memiliki need atau kebutuhan yang bersifat mendasar dan ada
disetiap diri manusia. Need itu sangat mendasar. Bisa kita lihat, kalau
berdasarkan teorinya Maslow, basic need manusia itu adalah sandang,
pangan dan papan. Ada tiga kebutuhan dasar manusia. Jadi, kalau
berbisnis di fashion, kuliner dan property, tidak akan pernah habis.
Namun demikian, saat ini juga semakin berkembang kebutuhan dasar orang
yaitu berkomunikasi, kesehatan dan pendidikan.
Bagaimana
dengan want? Konsep ini adalah keinginan manusia terhadap pemenuhan
kebutuhan dasar tadi. Bedanya, kalau kebutuhan dasar itu sifatnya
terbatas, kalau want, tidak terbatas. Ini sangat luas dan sangat
dipengaruhi oleh banyak faktor dalam diri dan juga luar dari konsumen
itu sendiri yang disebut dengan consumer behavior atau perilaku
konsumen.
Adapun
konsep demand adalah daya beli konsumen atau keinginan konsumen yang
didukung oleh daya beli mereka. Boleh saja keinginan begitu banyak dan
tinggi, akan tetapi, lihat dulu uang yang ada sama mereka. Apakah mereka
punya daya beli atau tidak. Sekarang, bagiamana dengan teman-teman
entrepeneur? sudahkah mengetahui need, want dan demand konsumen
masing-masing? Hal ini penting untuk menentukan bauran pemasaran dalam
perusahaan teman-teman. Sukses buat kita hari ini ya.