Ada satu hal yang menarik ketika bicara tentang bagaimana sejatinya seorang entrepeneur perlu membuat hati mereka tetap kepada Allah SWT....
Ada satu hal yang menarik ketika bicara tentang bagaimana sejatinya seorang entrepeneur perlu membuat hati mereka tetap kepada Allah SWT. Hal ini sangat terasa ketika entrepreneur harus bisa melakukan aktivitas bisnis untuk mencapai tujuan secara efektif dan efisien yaitu membuat bisnisnya memberikan profit, memberikan manfaat bagi banyak orang, menjaga kelestarian alam serta membuat bisnis yang berkelanjutan dalam jangka panjang sampai dengan bisnis tersebut dapat tumbuh dan berkembang dari skala mikro, kecil menengah dan besar.
Tentu hal ini merupakan sebuah proses untuk besar dan sejatinya entrepreneur harus bisa mengikuti proses tersebut dengan baik. Tidak bisa dilakukan secara melompat karena itu akan membahayakan bisnis wirausaha itu sendiri. Hal ini harus disadari dengan baik oleh wirausaha agar tidak menimbulkan kesalahan dalam berfikir dan nantinya berdampak negative kepada wirausaha itu sendiri. Tentu wirausaha tidak berharap akan hal ini.
Pelajaran yang paling berharga bagi wirausaha adalah bagaimana membuat hati mereka tetap konsisten kepada Allah SWT dimana seharusnya wirausaha itu selalu dengan Allah SWT. Tidak pernah lepas hatinya dari Allah SWT, dimanapun ataupun kapanpun. Ini adalah fondasi yang harus dimiliki wirausaha muda muslim yang berharap keridhaan dari Allah SWT dalam bisnis sehingga menjadi bisnis yang berkah bagi diri sendiri, keluarga dan banyak orang lain yang terlibat dalam bisnis tersebut.
Kenapa ini perlu mendapatkan perhatian dari setiap wirausaha muda muslim? Karena setiap saat, manusia itu selalu berada dalam keadaan berubah-berubah, khususnya emosinya, tergantung pada bagaimana dia mengelola emosi tersebut. Seringkali orang terjebak dengan emosi yang naik dan bahkan turun sekali sehingga dalam keadaan ini dia bisa jadi melupakan Allah SWT.
Rasanya, pasti kebanyakan orang akan merasakan hal ini, khususnya ketika mendapatkan masalah yang berakibat kepada bagaimana dia menjalankan bisnis. hal ini terlihat pada keputusan yang dibuatnya seringkali blunder dengan tidak memperhatikan kaidah bisnis dengan konteks bagaimana mengoptimasi total profit melalui total revenue yang dikurangi total cost.
Sejatinya, wirausaha itu kalau selalu mendekatkan diri pada Allah SWT, akan menjadi logis dalam membuat setiap keputusan bisnis. selalu berhitung sehingga dapat memberikan value yang optimal bagi bisnisnya. Inilah yang sejatinya harus dilakukan oleh wirausaha muda muslim dengan terus mengingat Allah SWT setiap saat dan dimanapun berada. Bismillahirrahmanirrahim.