Setiap karyawan dalam memulai bisnis tentu memiliki start yang berbeda-beda karena tentu kondisi yang dihadapi juga berbeda-beda. Hal in...
Setiap karyawan dalam memulai bisnis
tentu memiliki start yang berbeda-beda karena tentu kondisi yang
dihadapi juga berbeda-beda. Hal ini sangat dirasakan oleh Fahmi,
narasumber yang hadir dalam program Pensiunpreneur, Siapa Takut yang
sudah tayang di Bandung TV dan STRABIZ TV minggu lalu. Ada satu
inspirasi yang sangat bermakna dan pastinya menjadi point utama bagi
para karyawan yang ingin menjadi seorang pensiunpreneur sukses.
Salah satu kendala yang dihadapi oleh para karyawan dalam berbisnis, apalagi bisnis yang dipilih itu tidak memiliki hubungan langsung dengan pekerjaan yang mereka lakukan selama menjadi karyawan adalah bagaimana mendapatkan modal dan kepercayaan dari stakeholders yang dipilihnya untuk berbisnis. Hal ini wajar karena berhubungan dengan bagaimana sejatinya seorang pensiunpreneur itu harus bisa membangun trust atau kepercayaan terlebih dahulu.
“saya memiliki keterbatasan ketika memulai bisnis, kalau yang fashion, jelas dari potensi istri, sementara yang satu lagi, obat herbal, saya bekerjasama dengan orang lain dulu” kata fahmi. Hal ini sangat inspiratif sekali karena berhubungan dengan bagaimana keterbatasan seorang fahmi dalam berbisnis diatasi dengan membangun kerjasama dengan orang lain yang notabene adalah pemilik produk yang pastinya relevan dengan talent, knowledge, skill, attitude serta morale yang ada dalam dirinya.
Bagi seorang pensiunpreneur, salah satu intangible asset yang dimilikinya adalah relasi dan kepercayaan yang diberikan oleh banyak orang kepada mereka, apalagi dalam konteks bagaimana membangun sebuah bisnis akan dikembangkan. Intangible asset yang sangat penting bagi setiap karyawan untuk menjadi seorang pensiunpreneur dalam membangun bisnis yang sukses.
“Kerjasama dengan orang lain bisa menjadi awal untuk menjalankan bisnis bagi setiap karyawan untuk menjadi seorang pensiunpreneur” tambah Fahmi. Tentu hal ini adalah awal yang sangat penting untuk membangun bisnis yang kalau dikelola dengan baik, akan terus berkembang. Pada akhirnya, tentu akan bisa berdiri sendiri dan bisnisnya akan terus tumbuh dan berkembang dari skala mikro, kecil, menengah dan besar.
Inilah inspirasi yang luar biasa dari seorang fahmi, anak muda yang berani memutuskan untuk menjadi seorang pebisnis ketika banyak anak muda yang masih mencari dan memilih untuk menjadi seorang karyawan.
Lalu, masih takut memilih untuk jadi pensiunpreneur sukses? Waktunya sekarang memutuskan untuk menjadi seorang pensiun preneur sukses. Ingat…….., NOW OR NEVER…..
Salah satu kendala yang dihadapi oleh para karyawan dalam berbisnis, apalagi bisnis yang dipilih itu tidak memiliki hubungan langsung dengan pekerjaan yang mereka lakukan selama menjadi karyawan adalah bagaimana mendapatkan modal dan kepercayaan dari stakeholders yang dipilihnya untuk berbisnis. Hal ini wajar karena berhubungan dengan bagaimana sejatinya seorang pensiunpreneur itu harus bisa membangun trust atau kepercayaan terlebih dahulu.
“saya memiliki keterbatasan ketika memulai bisnis, kalau yang fashion, jelas dari potensi istri, sementara yang satu lagi, obat herbal, saya bekerjasama dengan orang lain dulu” kata fahmi. Hal ini sangat inspiratif sekali karena berhubungan dengan bagaimana keterbatasan seorang fahmi dalam berbisnis diatasi dengan membangun kerjasama dengan orang lain yang notabene adalah pemilik produk yang pastinya relevan dengan talent, knowledge, skill, attitude serta morale yang ada dalam dirinya.
Bagi seorang pensiunpreneur, salah satu intangible asset yang dimilikinya adalah relasi dan kepercayaan yang diberikan oleh banyak orang kepada mereka, apalagi dalam konteks bagaimana membangun sebuah bisnis akan dikembangkan. Intangible asset yang sangat penting bagi setiap karyawan untuk menjadi seorang pensiunpreneur dalam membangun bisnis yang sukses.
“Kerjasama dengan orang lain bisa menjadi awal untuk menjalankan bisnis bagi setiap karyawan untuk menjadi seorang pensiunpreneur” tambah Fahmi. Tentu hal ini adalah awal yang sangat penting untuk membangun bisnis yang kalau dikelola dengan baik, akan terus berkembang. Pada akhirnya, tentu akan bisa berdiri sendiri dan bisnisnya akan terus tumbuh dan berkembang dari skala mikro, kecil, menengah dan besar.
Inilah inspirasi yang luar biasa dari seorang fahmi, anak muda yang berani memutuskan untuk menjadi seorang pebisnis ketika banyak anak muda yang masih mencari dan memilih untuk menjadi seorang karyawan.
Lalu, masih takut memilih untuk jadi pensiunpreneur sukses? Waktunya sekarang memutuskan untuk menjadi seorang pensiun preneur sukses. Ingat…….., NOW OR NEVER…..