Ada yang menarik dari pensiunpreneur dari PT INTI (Persero) yang menjadi narasumber dalam program Pensiunpreneur Siapa Takut yang sudah...
Ada
yang menarik dari pensiunpreneur dari PT INTI (Persero) yang menjadi narasumber
dalam program Pensiunpreneur Siapa Takut yang sudah tayang di Bandung TV dan
siaran ulang di www.strabiztv.com yaitu
asep yang memilih bisnis kuliner dengan membangun kafe bersama istri dan
melibatkan anak-anaknya. Hal ini menjadi inspirasi yang luar biasa bagi
karyawan yang ingin menjadi seorang pensiunpreneur ataupun seorang
pensiunpreneur yang bermaksud untuk menumbuhkembangkan bisnisnya saat ini dan
yang akan datang. Kenapa demikian?
Belajar
dari kesuksesan seorang lelaki, memang di belakang mereka ada sosok wanita yang
kuat dan selalu mendukungnya untuk sukses, dalam bidang apapun. Hal ini terlihat
dari seorang Asep dalam membangun
bisnis. bahkan tidak hanya istri, akan tetapi, anak-anaknya mendukung bisnis
yang dijalankannya.
“Saya
memutuskan untuk berbisnis setelah mendapatkan dukungan dari istri dan
anak-anak saya” kata Asep. Hal ini menjadi sebuah kekuatan yang bersifat
intangible dalam diri Asep untuk menjadi seorang pensiunpreneur sukses karena
dia menyadari sekali bahwa bisnis itu membutuhkan dukungan dari berbagai pihak,
khususnya orang-orang yang paling dekat yaitu keluarga. Keluarga adalah pihak
yang mampu mewarnai seorang pensiunpreneur untuk menjalankan setiap bisnis.
“Keberadaan
keluarga mampu membuat saya lebih kuat dan fokus dalam bisnis” tambah Asep.
Memang terlihat ketika berkunjung ke kafe yang dikembangkannya dimana ada istri
dan anak yang turut membantu proses bisnis, khususnya dalam membuat produk dan
memberikan layanan kepada konsumen. bahkan dia membuatkan minuman untuk
konsumen sesuai dengan permintaan konsumen.
Dalam
konteks INTEGRATED SUCCESSFUL PENSIUNPRENEUR MODEL (ISP MODEL) jelas hal ini
berhubungan dengan bagaimana seorang karyawan melihat potensi yang tidak tampak
dari diri mereka yaitu berasal dari lingkungan keluarga. Potensi dalam hal ini
tidak hanya bersifat tangible, akan tetapi, lebih besar lagi yaitu intangible
karena akan menentukan bagaimana mindset setiap pensiunpreneur dalam
menjalankan bisnis. hal ini akan sangat terasa ketika sedang menghadapi masalah
dimana masalah keuangan, pemasaran, operasi dan sumber daya manusia bisa
diselesaikan dengan baik.
Inilah
yang menjadi point utama bagi setiap karyawan dalam merencanakan diri untuk
berbisnis dimasa pensiun yaitu bagaimana mendapatkan dukungan dari keluarga
karena mereka akan memberikan kekuatan besar dalam bisnis setiap
pensiunpreneur.
Lalu,
masih takut memilih untuk jadi pensiunpreneur sukses? Waktunya sekarang
memutuskan untuk menjadi seorang pensiun preneur sukses. Ingat…….., NOW OR
NEVER…..
Pensiunpreneur Siapa Takut
Tulisan ada di www.strategidanbisnis.com
Tulisan ada di www.strategidanbisnis.com