Tantangan setiap entrepreneur dalam menjalankan bisnis saat ini adalah perubahan lingkungan bisnis yang terdiri dari lingkungan individ...
Tantangan setiap entrepreneur dalam menjalankan
bisnis saat ini adalah perubahan lingkungan bisnis yang terdiri dari lingkungan individu,
lingkungan bisnis internal dan lingkungan bisnis eksternal. Hal ini akna
berdampak kepada diri dan bisnis para entrepreneur saat ini. Tidak dapat
dipungkiri bahwa pengaruh lingkungan individu dan lingkungan bisnis tersebut
semakin terasa pada diri dan bisnis para entrepreneur dalam menjalankan bisnis
mereka.
“kang Meriza, kenapa bisnis saya semakin berat dalam mencapai
target bisnis? “ inilah salah satu pertanyaan
yang seringkali diberikan kepada saya dalam berbagai kesempatan. Tentu
sah-sah saja entrepreneur bertanya karena menyangkut perjalanan bisnis yang tidak mudah saat ini. Untuk menjawab
pertanyaan tersebut, tidak bisa dilihat dari kaca mata yang bersifat parsial
sehingga memberikan analisis dan saran yang tidak tepat.
Mari kita lihat secara terintegrasi masalah
tersebut. Jelas, tantangan entrepreneur semakin berat saat ini dan yang akan
datang. Tidak mudah mencapai tujuan bisnis
yaitu profit, people, planet, sustainability serta bisnis yang tumbuh
dan berkembang dari skala mikro, kecil, menengah dan besar. Ini adalah tujuan
yang hendak dicapai setiap entrepreneur dalam berbisnis.
Untuk itu, entrepreneur harus bisa benar-benar
mencapai posisi sustainable competitive advantage yaitu keunggulan bersaing
dari bisnis mereka dan bersifat berkelanjutan. Keunggulan bersaing itu harus
benar-benar bisa bertahan dalam jangka panjang sehingga target bisnis dapat
tercapai secara terus menerus. Selain itu, konsumen akan focus dan tidak mau
berpindah ke pesaing para entrepreneur meskipun memberikan penawaran yang
seolah-olah lebih baik.
Oleh karena itu, entrepreneur harus melihat bisnis
terlebih dahulu dari konteks business environment atau lingkungan bisnis yang
dalam hal ini dapat dikelompokkan menjadi tiga yaitu individu, lingkungan
bisnis internal dan lingkungan bisnis ekternal. Lingkungan ini bersifat tidak
berubah, tidak pasti, tidak bisa dikontrol dan bahkan mengalami turbulensi yang
akan berdampak kepada kekuatan dan kelemahan, peluang dan ancaman.
Hal ini hraus dipahami oleh setiap entrepreneur
tentang lingkungan bisnis. Tugas utama mereka adalah setelah memahami
lingkungan bisnis,memilih strategi yang
tepat sehingga bisa mengoptimasi kekuatan dan peluang serta meminimalisir
kelemahan dan ancaman.
Untuk itu, perlu entrepreneur memperkuat
entrepreneurial mindset selain fisik, talent, pengetahuan, skill, attitude dan
morale. Hal ini relevan dengan konsep diri seorang entrepreneur yang menjadi
lingkungan individu mereka. mindset berhubungan dengan sikap mental, fisik
berhubungan dengan kesehatan entrepreneur.. artinya, entrepreneur harus sehat,
lalu, talent berhubungan dengan bakat yang diisi oleh potensi diri dan passio,
pengetahuan berhubungan dengan pengetahuan tentang entrepreneurship, bisnis dan
lingkungan bisnis serta manajemen.
Entrepreneur wajib meningkatkan kapabilitas mereka
dalam hal manajemen strategik, manajemen keuangan dan akuntansi, manajemen
pemasaran, manajemen operasi dan bahkan manajemen sumber daya manusia.
Kapabilitas entrepreneur menjadi sumber kekuatan dalam menjalankanbisnis. Untuk
itu, perlu terus belajar, belajar dan belajar yang dilanjutkan kepada latihan,
latihan dan latihan dalam mengelola bisnis dalam kelima aspek tersebut.
Yang tidak kalah penting adalah bagaimana
entrepreneur terus menganalisis setiap perubahan lingkungan eksternal yaitu
pesaing, konsumen, supplier, distributor selain politik, ekonomi, social,
budaya dan teknologi serta geografi. Bahkan dari lingkungan eksternal ini bisa
menimbulkan social capital bagi bisnis mereka masing-masing.
Inilah yang perlu dilakukan oleh para entrepreneur
untuk bisa mencapai sustainable competitive advantage dengan meningkatkan
lingkungan individu, lingkungan bisnis internal serta lingkungan bisnis
eksternal bagi bisnis masing-masing entrepreneur.
Meriza
Hendri, founder STRABIZ Management Consulting, GIMB Foundation