Menjadi seorang leader akan sangat terasa ketika sedang menghadapi masalah dalam pekerjaan. Masalah yang pastinya akan berdampak kepad...
Menjadi seorang leader akan sangat terasa ketika sedang menghadapi masalah dalam pekerjaan. Masalah yang pastinya akan berdampak kepada kualitas keputusan, komunikasi yang diberikan dan juga kualitas team work dan motivasi yang diberikan kepada setiap bawahan ketika entrepreneur itu memiliki bawahan dalam bekerja. Ini penting untuk dipahami oleh setiap entrepreneur dalam konteks leadership.
Setiap entrepreneur harus bisa mengelola emosi mereka masing-masing, khususnya dalam menjalankan peran sebagai seorang leader dalam berbisnis. Emosi itu berhubungan dengan rasa dan adanya dalam diri setiap entrepreneur. sebagai manusia, mereka tidak bisa mengelakkan arti sebagai seorang manusia yang memiliki rasa dan ini adalah anugerah Tuhan yang harus disyukuri.
Namun demikian, seringkali orang terjebak dengan emosi atau perasaan yang berhubungan dengan diri sendiri, keluarga dan bahkan dengan bawahan mereka sendiri. Ini berbahaya kalau entrepreneur tidak bisa membedakan kapan rasa itu diperlukan dan kapan harus diminimalisir oleh para entrepreneur. mereka seringkali terjebak dengan mengikuti perasaan tersebut.
Dampaknya? Luar biasa…… para leader dalam menjalankan bisnis tersebut membuat keputusan yang jauh dari objektif dan dampaknya tentu jauh dari harapan mereka dalam hal penyelesaian masalah yang dihadapi oleh setiap entrepreneur. bahkan akan jauh dari harapan setiap entrepreneur dimana mereka tidak menyelesaikan masalah dan bahkan bisa jadi ada masalah baru dari masalah tersebut.
Oleh karena itu, sudah saatnya entrepreneur kembali kedasarnya yaitu bagaimana bisa mengelola emosi yang dihadapi dengan bijak dan tenang. Jangan biarkan emosi merasuki fikiran entrepreneur dalam memimpin setiap orang dalam perusahaan mereka. Kalau lagi emosi, lebih baik menenangkan diri dulu sehingga emosi tersebut bisa lepas dan pergi.
Apa saja emosi tersebut? Ada rasa senang yang berlebihan sehingga membuat lupa diri, ada rasa apatis dimana tidak peduli dengan keputusan, ada rasa takut atas sesuatu, ada rasa tertekan dari suatu hal dan bahkan ada rasa sedih ketika sedang menghadapi berbagai permasalahan dalam hidup ataupun dalam bisnis itu sendiri. Hmmmmmm…
Inilah tantangan setiap entrepreneur dalam memimpin setiap bawahan mereka dimana entrepreneur harus bisa mengelola emosi dengan baik dan tidak terjebak lagi dengan emosi itu sendiri. Kurangilah emosi yang ada dan pastinya harus benar-benar hilang ketika sedang memimpin anggota tim dalam perusahaan sehingga bisa memimpin secara efektif dan efisien dalam kesehariannya itu sendiri.
Oleh Meriza Hendri
Tulisan ada di www.nubizontv.com