Tadi malam, acara Nubiz yang muda yang berbisnis, masih membahas tema yang masih relevan dengan kegiatan Trade Matching yang dilakukan ol...
Tadi malam, acara
Nubiz yang muda yang berbisnis, masih membahas tema yang masih relevan dengan
kegiatan Trade Matching yang dilakukan oleh GIMB dan teman-teman wirausaha baru
Jawa Barat serta komunitas lainnya dengan mahasiswa Myongji University yang
mewakili pengusaha Korea Selatan dalam mencari berbagai produk yang dibutuhkan
oleh masyarakat Korea Selatan dan juga pengusaha di sana. Kegiatan yang
dilakukan pada hari Rabu, 21 Februari 2015.
Adapun bahasan di
acara Nubiz adalah bagaimana pengalaman yang didapatkan oleh entrepreneur
ketika melakukan transaksi bisnis bersama dengan mahasiswa Myongji University
dan apa yang didapatkan dari kegiatan tersebut untuk dipersiapkan nantinya agar
benar-benar bisa memasuki pasar global nantinya. Setiap entrepreneur memang
diharapkan bisa memasuki pasar internasioal di saat pasar luar negeri semakin
terbuka.
“saya mendapatkan
pengalaman yang berharga” kata Syarif, owner Cyberlabs yang juga hadir dalam
acara transaksi di Trade Matching. Dia melakukan promosi produk dan bahkan
berkesempatan untuk mempresentasikan produk
yang dia buat bersama tim. Ada produk-produk yang berhubungan dengan IT
dan dibutuhkan oleh banyak entrepreneur. Mahasiswa Korea mendapatkan kesan yang
positif terhadap produk syarif dan sampai saat ini masih komunikasi dengan
mereka.
Lain halnya dengan
Handy, owner Risoleskeles yang juga mengikuti kegiatan tersebut. “Awalnya saya
kurang percaya diri takutnya produk saya tidak diterima oleh mereka dan
Alhamdulillah, mereka menyukai produk saya” kata Handy yang memang membuat
produk khusus untuk para orang Korea Selatan.
Dia mendapatkan pengalaman yang luar biasa dari acara kemaren dan
semakin termotivasi dengan bisnis yang dijalankan.
Deki, owner Deki wood
Industry yang juga merupakan ketua HIPA merasakan hal yang sama. “saya sangat
bersyukur dapat hadir dan membawa 12 teman-teman pengusaha yang tergabung dalam
HIPA dalam acara tersebut” kata dia. Acara kemaren benar-benar memberikan
pengetahuan dan pengalaman yang berharga dari mahasiswa Myongji University.
Selain itu, kesempatan yang sangat berharga untuk bisa memasuki pasar luar
negeri yang semakin terbuka.
Meriza juga
memberikan ulasan yang berhubungan dengan bagaimana kegiatan Trade Matching
tersebut bisa memberikan pengetahuan dan pengalaman sehingga nantinya bisa
menjadi modal untuk memasuki pasar internasional.
Tulisan ada di www.nubizontv.com