Waduh, … kenapa ini bisa terjadi? Kok bisnisnya tidak berjalan dengan baik? Begitulah pertanyaan yang ada dibenak teman saya selaku wir...
Waduh, … kenapa ini bisa terjadi? Kok bisnisnya tidak berjalan dengan
baik? Begitulah pertanyaan yang ada dibenak teman saya selaku wirausaha atau
entrepreneur dalam melihat perkembangan bisnisnya yang tidak terlalu bagus jika
dilihat dari target yang sudah ditetapkan. Nah lho…. Kok bisa ya kejadian
seperti ini terjadi pada diri seorang wirausaha dan bahkan menjadi kejadian
yang tidak bisa dielakkan ketika mereka akan bersaing untuk meningkatkan skala
bisnis.
Rasanya, hal ini memang terjadi
dibanyak wirausaha saat ini. Ketika mereka akan menumbuhkembangkan bisnisnya,
tantangan berasal dari diri sendiri, lingkungan internal dan juga lingkungan
eksternal yang lebih dikenal dengan business environment yang tidak bisa
dilepaskan dari bisnis itu sendiri. Setiap wirausaha harus menyadari akan hal
ini. Kenapa harus demikian? Itulah sejatinya bisnis.
Kondisi di atas sangat
dipengaruhi oleh kualitas keputusan yang dibuat oleh wirausaha karena
keputusanlah yang menentukan kondisi bisnis tersebut. Kualitas keputusan sangat
menentukan bagaimana bisnis mereka saat ini dan yang akan datang. Oleh karena
itu, seorang entrepreneur perlu memahami pertama, tugas utama mereka adalah
membuat keputusan bisnis. Inilah yang perlu dipahami oleh wirausaha.
Ketika sudah memutuskan untuk
menjadi entrepreneur, wirausaha harus sadar tugas utama dan yang paling berat
setiap saat adalah membuat keputusan. Apakah bisa membuat keputusan yang
efektif dan efisien terhadap bisnisnya? Inilah pertanyaan dasarnya.
Banyak sekali orang menjadi
entrepreneur dengan latar belakang bukan berpengetahuan bisnis dan manajemen.
Akan tetapi, mereka harus menyadari bahwa keputusan yang mereka buat itu
berhubungan dengan bisnis dan manajemen. Secara sederhana, keputusan mereka
harus memperhatikan aspek ini. Bisa dilihat bagaimana bagaimana seorang
pemimpin perusahaan harus mendapatkan pelatihan dan pembinaan dulu dari
berbagai sekolah bisnis agar bisa membuat keputusan bisnis dengan baik.
Bagaimana dengan wirausaha?
Ketika mereka sudah men-declare
untuk menjadi wirausaha, sudah pasti mereka sudah menjadi CEO atau chief
executive officer bagi bisnisnya. Disinilah perlunya wirausaha menjadi
pengambil keputusan tertinggi bagi usaha mereka. tidak bisa tidak, karena akan
berdampak kepada bisnis mereka masing-masing.
Kedua, keputusan yang harus
dibuat oleh wirausaha itu ada tiga yaitu keputusan strategis, keputusan taktis
dan keputusan operasional. Hal ini harus dikuasai oleh wirausaha karena
merekalah yang menjadi seorang CEO dan sekaligus pelaksana dalam perusahaan
mereka. tidak bisa dipungkiri bahwa wirausaha itu mengalami keterbatasan dalam
bisnis. Disinilah mereka perlu menyadari bahwa usaha mereka kecil tetapi harus
menjalankan fungsi manajemen yang juga dijalankan oleh perusahaan besar yaitu
keuangan, pemasaran, operasi dan sumber daya manusia.
Keputusan yang bersifat strategis
bersifat jangka panjang dan sangat dipengaruhi oleh kondisi lingkungan internal
dan eksternal perusahaan untuk mencapai keunggulan bersaing perusahaan. Ini
memerlukan kerangka berfikir yang tajam.
Keputusan yang bersifat taktis
merupakan turunan dari keputusan yang bersifat stratejik. Sedangkan keputusan
operasional, keputusan yang bersifat day to day sehingga apa yang sudah
ditetapkan sehari-hari dalam bentuk SOP bisa berjalan dan tentunya kedua
keputusan ini menunjang untuk pencapaian tujuan stratejik.
Inilah tantangan bagi wirausaha
untuk mencapai tujuan bisnis mereka ditengah tingginya tingkat persaingan saat
ini. Bagi wirausaha, harus terus memperkuat knowledge, skill dan attitude dalam
membuat keputusan sehingga tetap bisa mencapai tujuan bisnis yaitu profit,
people, planet, sustainability serta bisnis yang terus tumbuh dan berkembang
dari skala mikro, kecil, menengah dan besar…….
Founder GIMB Foundation, coach
Bisnis di Program Nubiz Bandung TV, Belbiz Radio K-Lite dan dosen Universitas
Widyatama
Tullisan ada di www.binesia.com