Pernyataan ini perlu direnungkan kembali bagi seorang entrepreneur dan manajemen suatu perusahaan karena menjadi business owner dan manaje...
Pernyataan ini perlu direnungkan kembali
bagi seorang entrepreneur dan manajemen suatu perusahaan karena menjadi business
owner dan manajer membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit.
Menurut penelitian di Amerika, ternyata,
stress seorang business owner lebih tinggi daripada karyawan mereka. Menurut survei yang dilakukan Gallup belum lama ini, 45%
pengusaha mengalami “kekhawatiran” berlebihan ketimbang karyawan (42%).
(http://www.portalhr.com/berita/bos-lebih-stres-ketimbang-karyawan)
Penelitian ini menggambarkan kepada
kita bahwa pengorbahan seorang business owner tidak hanya dalam bentuk uang
tetapi juga pikiran yang luar biasa menyangkut perusahaan dan ini membuat
mereka stress. Berbeda dengan karyawan tingkat stress mereka yang lebih rendah.
Namun sebaliknya, mereka
memiliki tingkat optimis mereka lebih tinggi daripada karyawan yang bekerja
yaitu Sekitar 30% pengusaha mengatakan lebih
percaya diri mengenai masa depannya ketimbang karyawan (25%). Menurut Dan
Witters, Research Lead untuk Gallup Workplace, hal ini diperkirakan karena
budaya wirausaha yang selalu berani mengambil risiko dalam bisnis, menciptakan
pekerjaan, memunculkan produk-produk dan inovasi baru.
Jadi, meskipun bersakit-sakit dahulu,
seorang entrepreneur bisa mendapatkan kesenangan setelah keberhasilan bisnis
yang mereka jalankan..