Pelatihan atau training merupakan kata yang sudah sering kita dengar dan bukan menjadi konsep yang asing dalam dunia Manajemen Sumber ...
Pelatihan atau training merupakan kata yang sudah sering kita dengar dan bukan menjadi konsep yang asing dalam dunia Manajemen Sumber Daya Manusia. Pada dasarnya, secara sederhana, Training merupakan kegiatan yang sistematis yang diberikan oleh manajemen perusahaan untuk meningkatkan Knowledge, Skill dan Attitude karyawan atau yang lebih dikenal dengan KSA karyawan.
Salah satu faktor yang paling penting mempengaruhi keberhasilan suatu pelatihan dalam rangka peningkatan KSA karyawan adalah Training need analysis atau yang lebih dikenal dengan TNA. Kenapa TNA itu menjadi sangat penting bagi keberhasilan suatu pelatihan?
Beberapa waktu yang lalu, kami sempat memberikan pelatihan tentang Training Need analysis bagi beberapa karyawan perusahaan yang bertugas di departemen Diklat perusahaan yang telah mengirim karyawan mereka.
Banyak hal yang kami dapatkan sebagai penyelenggara dan begitu juga pengetahuan dan pengalaman yang kami sharing dengan mereka. Salah satunya adalah sering kali manajemen melihat TNA tersebut sebagai hal yang “kurang perlu” bagi pelatihan. Seringkali orang hanya melakukan copy paste terhadap silabus ataupun penawaran pelatihan yang diberikan oleh provider. Apakah ada yang salah?
Bagi kami selaku perusahaan yang concern dengan Pelatihan, tentu menganggap ini kurang tepat kalau tidak mau disebut salah. Kenapa? Bagi kami, tindakan yang hanya melakukan copy paste terhadap penawaran pelatihan dari provider merupakan hal yang sangat merugikan bagi perusahaan. Banyak hal yang bersifat mendasar yang tidak dijawab dalam mempersiapkan dan melaksanakan suatu pelatihan. Pada akhirnya, bagian diklat tidak akan mampu memberi hanya kan evaluasi atas pelatihan yang telah dijalankan.
Maka, jadilah pelatihan tersebut menjadi kegiatan rutinitas yang tidak memberikan pengaruh yang besar bagi perusahaan pada umumnya dan peningkatan KSA karyawan pada khususnya.
Kalau kita simpulkan, Training need analysis adalah kegiatan awal yang harus kita laksanakan sebelum menjalankan pelatihan dengan menganalisis gap atau kesenjangan antara KSA karyawan yang ada dengan yang seharusnya.
Dibutuhkan analisis yang mendalam terhadap TNA ini agar dihasilkan tujuan pelatihan yang tepat, materi yang sesuai untuk menjawab tujuan, metode pelatihan dan instruktur pelatihan yang mampu memberikan materi tersebut. Selanjutnya adalah kesesuian waktu dan tempat serta fasilitas yang dibutuhkan untuk mendukung pelaksanaan pelatihan tersebut.
Pada akhirnya, hasil TNA ini dapat kita gunakanuntuk melakukan training evaluation level 1, 2, 3, 4 dan lima atau yang lebih dikenal dengan Return on Training Investment (ROTI). Bagaimana dengan kita saat ini? apakah kita sudah melaksanakan Training Need Analysis dengan baik?
