Pulang dari Jogja dengan kereta membutuhkan waktu 7-8 jam dan hal ini sangat memberikan kesempatan buat saya untuk tidur di kereta api seja...
Pulang dari Jogja dengan kereta membutuhkan waktu 7-8 jam dan hal ini sangat memberikan kesempatan buat saya untuk tidur di kereta api sejak pukul 11.20 semalam.
Alhmadulillah saya bisa tidur dengan relatif baik karena tidurnya tidak kebangun-bangun.
Namun demikian, pukul 5 subuh, saya terbangun setelah melihat jam tangan dan ingat waktunya buat shalat subuh. Inilah komitmen yang harus saya pegang dan jalankan karena shalat bagi saya, merupakan komitmen saya dengan Allah.
Terkesann sok berlebihan, tetapi itulah nyatanya bahwa komitmen saya sebagai muslim benar-benar dituntut untuk menjalankan shalat lima waktu yang wajib.
Oleh karena itu, ditengah kondisi kantuk yang sangat mendera, saya bangun menuju toilet untuk mengambil wudhu.
Ada lagi tantangan yang harus saya lewati yaitu saya harus antri di toilet untuk ambil wudhu. Tapi, saya harus sabar karena ingat komitmen tadi.
Setelah antri sepuluh menit, barulah kesempatan saya tiba untuk wudhu dan bisa menjalankan shalat, meskipun dengan cara shalatnya sambil duduk karena tidak ada tempat khusus untuk shalat di kereta.
Senang, bahagia, itulah rasa yang saya dapatkan setelah shalat subuh dan berkesempatan berdoa kepada Allah.
Belum tentu semua orang berkesempatan dan diberi kekuatan untuk menjalankan komitmen mereka sebagai muslim ataupun muslimah dipagi ini dengan menjalankan shalat subuh.
Apa yang dapat saya petik dari hal ini adalah berkomitmenlah dengan Allah swt dengan menjalankan perintahnya khususnya shalat wajib lima waktu.
Alhamdulillah ya Allah, hamba masih diberi kekuatan dan kesempatan menjalankan shalat subuh di pagi ini....semoga komitmen hamba terus dapat hamba jalankan, amin
Powered by Telkomsel BlackBerry®